Suasana hangat dan penuh suka cita menyelimuti lingkungan IAIN Fattahul Muluk Papua, meskipun proses administrasi pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II masih dalam tahap finalisasi. Ada satu orang calon PPPK yang terkait dalam hal ini dari IAIN Fattahul Muluk Papua, yaitu Muhidin Kelibia. Ia pada hari ini Kamis, 09 Oktober 2025 berbagi sembako kepada lansia di lingkungan tempat tinggal.
Hal ini sesuai arahan menjelang Pelantikan PPPK Tahap II, Kementerian Agama RI melalui Biro SDM mengimbau seluruh peserta PPPK tahap II Non Optimalisasi untuk ikut serta dalam gerakan Kemenag Berbagi . Program ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk nyata ASN Berbagi Kebaikan kepada masyarakat sekitar sebelum resmi dilantik sebagai aparatur negara.
Implementasi dan Pedoman Program Aksi Sosial PPPK
Melalui unggahan resmi di akun Instagram @sdmkemenag, Kemenag mengajak para peserta untuk membagikan bahan kebutuhan pokok, perlengkapan sekolah, atau bantuan lainnya kepada anak yatim, lansia, fakir miskin, dan kaum dhuafa di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Program Aksi Sosial PPPK ini menjadi bagian dari semangat berbagi dan kepedulian sosial, serta sebagai wujud rasa syukur atas kelulusan dan kesempatan menjadi bagian dari PPPK Kemenag. Peserta juga diminta mengenakan batik Korpri saat kegiatan berlangsung.
Setiap aksi berbagi didokumentasikan dalam bentuk video singkat berdurasi maksimal dua menit, kemudian diunggah ke media sosial dengan menyertakan tagar resmi, yaitu: #PPPKTahapII #pelantikanPPPKTahapII #KemenagBerdampak #ASNBerbagiKebaikan. Unggahan tersebut wajib disertai mention ke akun resmi seperti @Kemenag_ri, @sdmkemenag, @Kemenpanrb, dan @bkngoidofficial. Batas akhir pengunggahan video ditetapkan hingga Jumat, 10 Oktober 2025.
Kemenag menekankan bahwa pelantikan ini bukan hanya momentum formalitas, tapi juga panggilan hati untuk menebar manfaat.
Apresiasi dari Pimpinan IAIN Fattahul Muluk Papua
Kepala IAIN Fattahul Muluk Papua (misalnya: Ketua Jurusan/Kepala Biro/Pimpinan yang relevan dengan calon PPPK), menyambut baik kegiatan ini. Dengan semangat Kemenag Berbagi, para peserta diharapkan menunjukkan karakter ASN yang berempati dan berintegritas tinggi. Aksi sosial sederhana seperti membagikan sembako, alat tulis sekolah, atau makanan untuk yatim dan lansia di sekitar rumah bisa menjadi langkah kecil yang bermakna besar.
Melalui gerakan ini, PPPK Kemenag 2025 diajak membuktikan bahwa menjadi ASN bukan sekadar status, tapi juga amanah untuk menebar kebaikan. Pelantikan resmi PPPK Tahap II Non Optimalisasi memang masih menunggu waktu, namun semangatnya sudah menyala. Gerakan Kemenag Berbagi menjadi momentum penting untuk memupuk jiwa sosial dan menginspirasi ASN lainnya.
Wujudkan Aksi Sosial PPPK Kemenag 2025, ditunjukkan oleh calon PPPK IAIN Fattahul Muluk Papua atas nama Muhidin Kelibia sebagai bukti bahwa ASN siap mengabdi, berbagi, dan membawa berkah untuk semua.
#BIRO SDM IAIN Fattahul Muluk Papua







